Desa Pulosari

Melalui Lomba Desa 2016 Berbenah Untuk Perbaikan Desa

Lomba desa merupakan tolak ukur bagi desa selama jangka satu tahun mampu bersinergi dengan program program yang diberikan oleh pemerintah atau tidak, Bagaimana desa mampu mensingkronkan perencanaan pembangunan melalui RPJM Desa dan dijabarkan melalui RKP Des ,APB Des ini adalah sebuah kesempatan bagi pemerintah desa untuk mencurahkan segala poternsi yang ada baik partisipasi masyrakat, Kelembagaan,Lembaga sosial masyarakat, karangtaruna dan tokoh masyarakat serta pemerintah desa itu sendiri.Dalam pengunaan angaran pemeritah desa melalui media desa baik itu Papan Pengumuman, Sistim Informasi Desa (SID) harus berani melaporkan kepada msyarakat secara terbuka, transparan dan akuntabel sealin bertujuan untuk mendapatka sebuah prestasi desa Pulosari berupaya berbenah untuk memenuhi kekurangan dalam 8 indikator penilaian.

Sebagai mana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 13 Tahun 2007, lomba Desa merupakan kegiatan tahunan dalam mengukur keberhasilan pembangunan melalui  pengumpulan data dan informasi, baik kualitatif maupun kuantitatif. 

Ada 8 indikator penilaian dalam lomba desa/kelurahan, yaitu pendidikan, kesejahteraan masyarakat, ekonomi masyarakat, keamanan-ketertiban, partisipasi masyarakat, pemerintahan, lembaga kemasyarakatan dan pemberdayaan kesejahteraan keluarga.  Ke-8 indikator penilaian itu merupakan upaya untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat dalam mencapai taraf hidup yang lebih baik.

Perlombaan Desa dan Kelurahan adalah Penilaian Perkembangan pembangunan atas usaha Masyarakat Desa yang bersangkutan dalam Kurun waktu 1 (satu) Tahun
penilaian dilakukan dari mulai tingkat kecamatan sampai dengan tingkat Nasional.

1. Tujuan

Perlombaan Desa adalah salah satu upaya untuk mendorong usaha Pembangunan Masyarakat atas dasar tekad dan kekuatan sendiri sekaligus meneliti dan menilai keberhasilan usaha-usaha masyarakat dalam pembangunan desa dan kelurahan selama satu tahun.

Secara Umum Tujuan dari Perlombaan Desa:

– Untuk mendorong usaha pembangunan yang dilaksanakan Masyarakat Desa dan Kelurahan atas dasar tekad dan
kekuatan sendiri.

– untuk mengetahui kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh Masyarakat di desa dan Kelurahan selama kurun    waktu satu tahun dalam wujud peningkatan kualitas hidup ekonomi, Politik, Sosial dan budaya serta keamanan dan   ketertiban.
– untuk menetapkan desa dan kelurahan yang berprestasi dalam pelaksanaan pemberdayaan Masyarakat.

2. Sasaran

Pelaksanaan Pemnerdayaan Masyarakat selama kurun waktu satu tahun terakhir yang dilaksanakan oleh Masyarakat desa bersama-sama dengan Pemerintah yang dititik beratkan pada usaha Kegotong-royongan dan keswadayaan Masyarakat berdasarkan data realita pembangunan sejak bulan Januari sampai dengan desember. dengan pembanding hasil pembangunan pada tahun sebelumnya.

4. Dasar Hukum

Dasar Hukum Pelaksanaan Kegiatan Perlombaan Desa dan Kelurahan adalah Peraturan menteri dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2007 tanggal 12 Maret 2007 perihal pedoman penyelenggaran Perlombaan desa dan Kelurahan.

1. MATERI PENILAIAN
1. Materi pokok penilaian meliputi 8 (delapan) indikator atau bidang, yaitu :
1. Pendidikan meliputi 3 indikator : Dinas Pendidikan
2. Kesehatan Masyarakat meliputi 6 indikator : DKK
3. Ekonomi Masyarakat meliputi 4 indikator : Kabid Sarana Desa, SDA dan TTG pada BPMPD Kabupaten Jombang.
4. Keamanan dan Ketertiban meliputi 11 indikator : Satpol PP
5. Partisipasi Masyarakat meliputi 5 indikator : Bappeda dan Kabid Pengembangan Desa dan Penanganan Kemiskinan BPMD Kab. Jombnag.
6. Pemerintahan meliputi 2 indikator : Kabid Pemberdayan Pemerintahan Desa , dan Bagian Pemerintahan Desa
7. Lembaga Kemasyarakatan meliputi 8 indikator : Kabid Penguatan dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat.
8. Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) meliputi 2 indikator : TP.PKK Kab. Jombnag
2. Materi pendukung yaitu :
1. Kreativitas dan inisiatif daerah
2. Produk unggulan daerah
3. Kinerja Pemerintah
4. Keamanan dan Ketertiban