PENERAPAN WEBSITE DESA DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN MASYARAKAT

Administrator 20 Januari 2018 22:48:04 WIB

PENERAPAN WEBSITE DESA DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN MASYARAKAT DESA PULOSARI KECAMATAN BARENG KABUPATEN JOMBANG

Aizzatun Nabilah

13040674078(S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya)

Eva Hany Fanida, S.AP., M.AP.

(S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya)

ABSTRAK

Website desa adalah sebuah media elektronik yang digunakan oleh pemerintah desa sebagai sarana akuntabilitas dan transparansi publik serta promosi wisata desa. Agar sebuah website desa bukan hanya dijadikan sebagai media informasi dan trasparansi publik, pemerintah Desa Pulosari menciptakan sebuah sistem peningkatan pelayanan melalui menu short massage service (SMS) gateway. Dengan adanya sms gateway tersebut masyarakat yang ingin membuat surat tidak perlu menunggu proses pengetikan surat melainkan bisa mencetak sendiri dirumah surat yang dibutuhkan dan datang ke kantor desa hanya meminta nomor surat dan tanda tangan Kepala Desa. Hal ini menjadi penting diteliti agar inovasi ini dapat diterapkan di seluruh desa di Kabupaten Jombang secara khusus dan seluruh wilayah desa di Indonesia secara umum.

Meteode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan wawancara tidak terstruktur, observasi, dokumentasi dan triangulasi data. Narasumber dalam penelitian ini terdiri dari Kepala Desa, Sekertaris Desa, Operator Website Desa, Staf Pembangunan Desa dan 4 orang masyarakat Desa Pulosari. Metode analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa penerapan website Desa Pulosari sudah baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini yakni transparansi dan akuntabilitas publik, namun kurangnya sosialisasi yang mendalam kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Pulosari mengenai peranan dan fungsi website Desa membuat adanya website desa kurang begitu efektif dalam memberikan pelayanan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi dimana sampai saat ini menu inovasi peningkatan pelayanan melalui website desa masih beberapa orang yang mengaksesnya. Selain itu terdapat beberapa permasalahan dalam indikator teknologi, sumber daya manusia, kelembagaan dan sumber daya keuangan.

Kata Kunci: Website , Pelayanan Masyarakat

 

ABSTRACT

Village website is an electronic media used by the government village as a means of transparency and accountability public and promotions. In order to a village website was not only intended as a media information and transparency public, the government Pulosari Village invented a system of increasing service through the menu short massage service ( sms ) gateway.With the sms gateway the citizens would like to make a do not have to wait for the letter but her own home to score a letter needed and came to the village office just ask the number and signature of village.This things mattered researched that this innovation be applied in the village in Kabupaten Jombang specifically and all the village in Indonesia in general.

Research method that used in this research is descriptive qualitative. The qualitative data were collected by interviews unstructured, observation, documentation and triangulation. Speakers data in this research consisted of the headman, the village operators village website, village secretary and staff of rural development and 4 the villagers Pulosari.The method of analysis data done with data collection, reduction, data display, and drawing conclusions.

The results showed that that the application website Pulosari Village has been good and in accordance with the needs of today's society that transparency and public accountability, the lack of socialization depth to the whole society Pulosari Village on the role and function of the website Desa make their website the village was less effective in providing service. This can be seen from the condition which until now innovation menu service improvement through the village website still some people who access it. In addition there are some problems in the indicators of technology, human resources, institutional and financial resources.

Keywords: Website, Pubic Service

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Instansi pemerintahan desa adalah penyelenggara urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat yang dipimpin oleh seorang kepala desa dan

 

dibantu oleh perangkat desa. Desa memiliki peranan yang cukup penting dalam pembangunan masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan hampir sebagian besar penduduk Indonesia tersebar di wilayah perdesaan. Agar sebuah pembangunan perdesaan dapat berjalan efektif, diperlukan peran serta masyarakat desa sebagai sasaran

 

dari pembangunan, selain itu peran masyarakat desa sekaligus untuk memantau proses serta pelaksanaan pembangunan yang ada di wilayah perdesaan. Peran masyarakat desa dalam melaksanakan pembangunan desa  termuat dalam Undang-Undang Desa Pasal 82 No. 6 Tahun 2014 dan Pasal 86 N0.6 Tahun 2014. Dalam kedua pasal tersebut dijelaskan bahwasannya pemerintah daerah dan pemerintah wajib mengembangkan Sistem Informasi Desa. Kebijakan mengenai penerapan sistem informasi desa disesuaikan dengan daerah masing- masing. Dalam rangka merespon undang-undang desa tersebut, maka sebagian besar desa di wilayah Indonesia menerapkan sistem informasi desa dengan penggunaan website desa.

Website desa adalah sebuah media elektronik yang digunakan oleh pemerintah desa sebagai sarana akuntabilitas dan transparansi publik serta promosi potensi-potensi wisata desa. Melalui website desa diharapkan seluruh kegiatan perencanaan ataupun hasil dari pengelolaan pembangunan desa dapat diakses dan diketahui oleh masyarakat desa. Agar sebuah  website desa bukan hanya dijadikan sebagai media informasi dan trasparansi publik, Pemerintah Desa  Pulosari menciptakan sebuah sistem pelayanan melalui menu short massage service (SMS) gateway. Inovasi peningkatan pelayanan publik sangat nampak dalam menu sms gateway  tersebut, karena masyarakat hanya perlu membuka website desa ketika memerlukan surat tanpa harus datang secara langsung ke kantor desa. Dari keunikan website Desa Pulosari yang menerapkan menu layanan short massage service (sms) gateway, diharapkan menjadi percontohan  inovasi peningkatan  pelayanan pemerintahan desa khususnya di Jawa Timur. Hal ini menjadi penting diteliti agar inovasi ini dapat diterapkan di seluruh desa di Kabupaten Jombang secara khusus dan seluruh wilayah desa di Indonesia secara umum. Dengan judul penelitian “Penerapan Website Desa Dalam Meningkatkan Pelayanan Masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang”.

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah peneliti kemukakan dalam latar belakang, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana penerapan website desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang?

Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini, maka tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan penerapan website desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang.

 

Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan mampu menambah wawasan dan pengetahuan di dalam bidang ilmu administrasi negara khususnya tentang penerapan website desa dalam meningkatkan pelayanan publik.

Manfaat Praktis Bagi Instansi

Melalui penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bagi aparatur desa yang berada di Wilayah Jombang agar lebih maksimal untuk menerapkan dan mengembangkan website desa dalam meningkatkan kualitas pelayanan.

Bagi Mahasiswa

Melalui penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan penulis dari penelitian yang dilakukan penulis dengan cara mengaplikasikan teori-teori yang didapat selama perkuliahan dalam pembahasan masalah mengenai penerapan website desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang.

Bagi Universitas

Melalui penelitian ini dapat dijadikan sumber pengetahuan dan referensi mahasiswa yang hendak melakukan penelitian dibidang ilmu administrasi negara khususnya dalam hal penerapan website desa.

 

METODE

Penelitian ini menjelaskan tentang penerapan website desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang, metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dimana penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif yaitu memberikan gambaran dan penjelasan yang tepat mengenai masalah yang dihadapi. Dengan menggunakan teori 10 faktor sukses implementasi e- government menurut Chairina (2014:73-78), meliputi:

1) Informasi, 2)Teknologi, 3)Proses,4)Tujuan dan Nilai, 5)Sumberdaya manusia, 6)Sumberdaya keuangan dan waktu, 7)Kelembagaan, 8)Peraturan, 9)Kepemimpinan, 10)Dukungan dari masyarakat.

 

Teknik pengumpulan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan subjek penelitian sebagai berikut:

  • Bapak Rokim        selaku        Kepala         Desa       Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang
  • Bapak Widji selaku Operator website Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang
  • Bapak Much Nurul selaku Sekertaris Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang
  • Bapak Suparyanto selaku Staff Pembangunan Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang
  • Masyarakat  Desa   Pulosari,    yaitu:   Putri,   Ima, Sudiono, Feni, Djamin dan

 

Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh  data  dalam  penelitian  penerapan  website

 

desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang, yaitu: observasi, wawancara dengan pedoman wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini, yaitu: Reduksi data, Penyajian data dan Penarikan Kesimpulan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang

Pemerintahan Desa Pulosari merupakan salah satu instansi yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan yang berada di wilayah desa. Pemerintah Desa Pulosari memiliki wewenang untuk menyelenggarakan kebijakan di lingkup desa. Lokasi dari kantor pemerintahan Desa Pulosari berada di Jl. Arjuno No. 313 Pulosari Jombang.

Desa Pulosari merupakan desa yang terletak ± 8 Km dari pusat Pemerintahan Kecamatan Bareng . Secara administratif batas – batas Desa Pulosari adalah sebagai berikut:

Sebelah Utara      : Desa Ngrimbi Kec. Bareng Sebelah Selatan  : Desa Jenis Gelaran Kec. Bareng Sebelah Barat    : Desa Nglebak Kec. Bareng Sebelah Timur            : Desa Wonosalam Kec. Wonosalam

 

Penerapan Website Desa dalam Meningkatkan Pelayanan Masyarakat Desa Pulosari Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang

Website desa adalah sebuah media elektronik yang digunakan oleh pemerintah desa untuk mempromosikan potensi-potensi yang ada di desa serta sebagai media akuntabilitas dan transparansi publik. Adanya website Desa Pulosari bermula dari pelatihan aparatur desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD)  mengenai  sistem informasi desa. Sistem informasi desa merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk mengoperasiakan website Desa Pulosari  dengan alamat http://pulosari- jombang.web.id.

Manfaat yang dirasakan oleh pemerintah Desa Pulosari dengan adanya website  desa sangat beragam, yang diantaranya sebelum adanya website Desa Pulosari tidak ada yang mengenal dan mengetahui destinasi wisata desa yang ada di Pulosari, saat ini mulai diketahui oleh masyarakat bukan hanya dari Desa Pulosari melainkan seluruh masyarakat luas yang mengakses website Desa Pulosari. Selain itu media website desa juga sangat efisien untuk mendukung adanya transparansi dan akuntabilitas publik.

 

Penerapan Website Desa dalam Meningkatkan Pelayanan Masyarakat Desa Melalui 10 Faktor Pendukung Implementasi E-Government

penerapan website Desa Posari dianaisis menggunakan sepo ator sukses implementasi e-government (Chairina, 2014:73-77), sebagai berikut:

  1. Informasi

 

Menurut Chairina (2014:73-77) Informasi merupakan sarana yang sangat penting untuk menghubungkan pemerintah daerah dengan masyarakatnya. Dalam website Desa Pulosari disediakan beberapa informasi mengenai APBDesa dan Peraturan Desa yang mana menjadi sarana penghubung kepada masyarakat sebagai upaya transparansi dan akuntabilitas publik. Melalui adanya informasi yang jelas mengenai berbagai macam anggaran maupun peraturan desa maka diharapkan masyarakat akan semakin mempercayin aparatur Desa Pulosari dan menjadikan website Desa Pulosari sebagai sumber utama akan kebutuhan informasi.

  1. Teknologi

Menurut Chairina  (2014,73-77)  Infrastruktur dan Aplikasi terkait implementasi e-government harus ada pendampingan sisi teknis dengan perusahaan swasta agar penggunaan TIK dapat mengefektifkan implementasi e-government. Dalam penerapan website Desa Pulosari terkait teknologi pemerintah Desa Pulosari bekerjasama dengan LSM Combine Resource Institution yang mana sebagai pihak dari penyedia aplikasi sistem informasi desa. Namun setelah adanya proses jual –beli hosting dalam website Desa Pulosari, pihak Combine Resource Institution hanya sebagai pihak yang memberikan panduan terkait website desa tanpa memiliki kewajiban untuk ikut serta dalam proses pengelolaan website Desa Pulosari.

  1. Proses

Menurut Heeks dalam Chairina (2014:15) indikator proses merupakan suatu gambaran mengenai proses kerja yang dilakukan di organisasi. Dalam pembentukan website Desa Pulosari tidak membutuhkan waktu yang cukup lama. Adanya tekad yang kuat dari para aparatur desa untuk memajukan desa bisa menjadi kekuatan utama untuk membangun website desa.

  1. Nilai dan Tujuan

Menurut Heeks dalam Chairina (2014:15) adanya tujuan dan manfaat yang dibutuhkan oleh pemangku kebijakan merupakan kunci untuk keberhasilan pelaksanaan penerapan e-government. Nilai dan tujuan awal dari adanya website Desa Pulosari adalah transparansi dan akuntabilitas publik serta promosi wisata desa, oleh karena itu nilai yang dibangun dalam website Desa Pulosari mengacu pada  hal tersebut.  Adanya menu dalam website desa yang berupa peraturan desa, agenda desa, dan laporan desa menunjukkan tujuan awal dari transparansi dan akuntabilitas publik. Selain itu adanya profil wisata desa yang ada dalam website Desa Pulosari merupakan strategi pemerintah desa untuk melakukan promosi wisata desa.

  1. Sumber daya Manusia

Menurut Chairina (2014:73-77) Adanya sumberdaya manusia hendaknya diikuti dengan adanya jenjang karir yang jelas di bidang TIK yang lebih jelas sehingga profesional di bidang penerapan e-government      tertarik      untuk      berkarir      di

 

pemerintahan. Dalam penerapan website Desa Pulosari sumberdaya manusia yang dimiliki berasal dari staf Pulosari yang dipilih berdasarkan tingkat kemampuan dalam  pengoperasian aplikasi sistem informasi desa.

Namun dalam penerapan website Desa Pulosari terdapat kelemahan di faktor sumberdaya manusia. Hal ini dikarenakan yang memahami secara mendalam mengenai pengoperasian website desa hanya satu orang saja yaitu operator website desa yang diangkat melalui surat keputusan kepala desa. Kelemahan dalam hal sumberdaya  manusia tersebut juga disebabkan dengan kondisi sumberdaya manusia yang dimiliki oleh pemerintah Desa Pulosari bukan dari seseorang yang berlatar belakang IT melainkan mendapatkan sumberdaya manusia secara otodidak dan belajar beberapa hari di lembaga sosial masyarakat atau LSM Combine Resource Institute. Hal  tersebut  berpengaruh terhadap penerapan website desa yaitu masih banyaknya kolom menu dalam website desa yang masih kosong atau data masih belum terisi.

  1. Sumber daya Keuangan dan Waktu

Menurut Heeks dalam Chairina (2014:15) adanya isu-isu seperti waktu dan uang yang dibutuhkan untuk bisa dikatakan berhasil mengimplementasikan dan mengoperasikan e- government merupakan hal utama yang harus dipahami. Dalam penerapan website Desa Pulosari diperoleh suatu pemahaman mengenai semakin banyak anggaran yang dikeluarkan untuk pengelolaan website desa maka semakin tinggi pula tingkat kecanggihan teknologi yang akan diperoleh. Hal tersebutlah yang membuat faktor sumberdaya keuangan merupakan faktor penting yang juga harus diperhatikan dalam penerapan website desa. Hal tersebut juga dirasakan oleh pemerintah Desa Pulosari dalam penerapan website desa, hal ini dapat dilihat dari perubahan dalam alamat website Desa Pulosari dan menu yang ada didalamya.

  1. Kelembagaan atau Struktur

Menurut                    Chairina                    (2014:73-77) Kelembagaan/struktur dibutuhkan agar lebih praktis dan jelas tugas dan tanggung jawab dari penerapan e-government. Faktor kelembagaan atau struktur berpengaruh terhadap proses penerapan website desa, tanpa adanya struktur yang jelas tidak akan dapat diketahui siapa yang berperan dan bertanggungjawab terhadap website desa. Dalam website Desa Pulosari belum ada struktur organisasi, namun operator dari website desa diangkat melalui SK Kepala Desa Pulosari yang bertanggungjawab langsung kepada Kepala Desa Pulosari.

Dalam penerapan website Desa Pulosari tidak ditemuka adanya struktur organisasi. Hal ini menyebabkan tidak ditemukan suatu kepraktisan dan kejelasan tugas  dan  tanggung jawab dari penerapan e-government sesuai dengan yang telah diungkapkan oleh Chairina di atas. Adanya SK operator   website   Desa   Pulosari   bisa   dijadikan

 

sebagai sarana alternatif namun tidak untuk selamanya. Hal ini bisa dilihat banyaknya menu yang kosong dalam website Desa Pulosari yang disebabkan oleh hanya terdapat satu orang saja yakni operator website desa yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan website Desa Pulosari.

  1. Peraturan

Menurut Chairina (2014:73-77) Adanya peraturan dibutuhkan untuk mendorong implementasi e-government serta sebagai dasar hukum yang kuat sehingga memiliki peraturan yang memaksa agar tumbuh kesadaran melaksanakan e- government. Adanya peraturan dalam penerapan website Desa Pulosari digunakan sebagai dasar hukum serta untuk membangun komitmen bersama dalam penerapan website desa. Peraturan yang digunakan dalan penerapan website Desa Pulosari, antara lain: Undang-Undang Desa 2014, Surat Perintah Bupati Jombang yang ditujukan kepada seluruh camat se Kabupaten Jombang dan SK Kepala Desa.

Untuk peraturan dalam hal penerapan website Desa Pulosari yang ditujukan kepeda keseluruhan aparatur Desa Pulosari dan masyarakat desa sebagai sarana menumbuhkan kesadaran mengenai adanya website Desa Pulosari sampai saat ini belum dibentuk. Hal ini dirasa kurang efektif dalam penerapan website desa yang mana merupakan hanya sebatas sebagai sarana pemintas dalam komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat.

  1. Kepemimpinan atau Komitmen

Menurut Chairina (2014:73-77) Adanya kepemimpinan yang baik dan adanya komitmen yang kuat dari pimpinan merupakan faktor yang sangat mendukung kesuksesan implementasi e- government. Faktor kepemimpinan bisa dilihat dari bagaimana seorang pemimpin mampu mengarahkan anggotanya untuk menunjang  keberhasilan implementasi e-government. Kepemimpinan dalam penerapan website Desa Pulosari dipimpin secara langsung oleh seorang kepala desa.

Dukungan yang diberikan oleh kepala Desa Pulosari baik berupa motivasi maupun finansial. Dukungan berupa finansial dapat dilihat dari keikutsertaan kepala  desa untuk menyumbangkan anggaran mulai dari proses pembelajaran selama di Yogyakarta sampai pembelian hosting website Desa Pulosari.

  1. Dukungan dari Masyarakat

Menurut Chairina (2014:73-77) Dukungan masyarakat merupakan aset yang sangat besar terkait penerapan e-government. Dengan adanya dukungan masyarakat penerapan e-government bisa berjalan dengan sangat baik. Sebelum bisa merasakan adanya dukungan dari masyarakat, maka harus diadakan sosialisasi atau pengenalan website desa kepada masyarakat. Hal ini dilakukan agar adanya website desa dapat bermanfaat bagi masyarakat. Karena keseluruhan program atau pelayanan yang ada di pemerintah Desa Pulosari adalah untuk masyarakat. Selain itu tanpa adanya

 

proses sosialisasi maka masyarakat  tidak akan mengetahui adanya website desa dan fungsinya, dan adanya website desa menjadi tidak sesuai dengan tujuan awal yakni transparasi serta akuntabilitas kepada masyarakat Desa Pulosari.

Dukungan masyarakat yang dirasakan pemerintah Desa  Pulosari hanya  berupa pengumpulan data kependudukan. Selain itu dukungan dari masyarakat bisa dilihat dari jumlah pengunjung website Desa Pulosari yang semakin hari semakin bertambah jumlahnya. Untuk pemanfaatan pelayanan melalui website desa masih belum dirasakan oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan sosialisasi yang diberikan kepada masyarakat belum menjelaskan mengenai apa saja fungsi dan pelayanan apa saja yang bisa diakses oleh masyarakat Desa Pulosari melalui website Desa Pulosari.

 

PENUTUP

Simpulan

Berdasarkan data yang telah diperoleh dan dianalisis oleh peneliti, maka dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan website Desa Pulosari sudah baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini yakni transparansi dan akuntabilitas publik, namun kurangnya sosialisasi yang mendalam kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Pulosari mengenai peranan dan fungsi website Desa membuat adanya website desa kurang begitu efektif dalam memberikan pelayanan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi dimana sampai saat ini menu inovasi peningkatan pelayanan melalui website desa masih beberapa orang yang mengaksesnya. Selain itu terdapat beberapa permasalahan dalam indikator teknologi, sumber daya manusia, kelembagaan dan sumberdaya keuangan. Temuan adanya kekurangan dalam beberapa indikator ini berdasarkan analisis dari sepuluh faktor sukses implementasi e-government menurut Chairina (2014:73- 77).

 

Saran

Berdasarkan pemaparan hasil dan pembahasan penelitian yang ada, maka peneliti memiliki saran yang sekiranya dapat berguna dalam pengembangan website desa bagi pemerintah Desa Pulosari agar menjadi lebih baik, yaitu:

  1. Diadakan sosialisasi secara mendalam bukan hanya mengenai website desa melainkan juga harus diberikan penjelasan secara mendalam mengenai fungsi dan manfaat dari website desa sebagai media pelayanan masyarakat Desa Selain itu adanya menu panduan layanan yang ada dalam website desa seharusnya sudah bisa dijadikan solusi dalam hal memberikan penjelasan kepada msyarakat bagaimana proses pelayanan melalui website desa. Oleh karena hal tersebut menu panduan layanan harus segera diisi oleh operator website desa, agar masyarakat bisa mengetahui prosedur pelayanan  yang ada di desa melalui website desa.

 

  1. Lebih banyak yang dianggarakan dalam APBDes Pulosari agar website desa dapat berkembang lebih baik
  2. Dibentuk sebuah tim tersendiri untuk menangani penerapan website Desa
  3. Penekanan pemanfaatan website Desa Pulosari kepada masyarakat Desa Pulosari dengan rentan usia Hal ini dikarenakan adanya kecanggihan teknologi tidak dirasakan oleh masyarakat dengan rentan usia tua yang sebagian besar tidak memiliki peralatan yang digunakan untuk mengakses website desa dan cenderung gagap teknologi.

 

UCAPAN TERIMA KASIH

Saya mengucapakan terima kasih kepada dosen pembimbing skripsi Eva Hany Fanida, S.AP., M.AP. dan dosen penguuji Fitrotun Niswah, S.AP., M.AP. dan Galih Wahyu Pradana, S.AP., M.Si. Serta seluruh aparatur Desa Pulosari terutama Bapak Rokim selaku Kepala Desa Pulosari dan seluruh masyarakat Desa Pulosari yang berkenan menjadi narasumber dalam penelitian ini.

DAFTAR PUSTAKA BUKU

Adisasmita, Rahardjo. 2006. Pembangunan Pedesaan dan Perkotaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Adisasmita. Rahardjo. 2013. Pembangunan Perdesaan Pendekatan Partisipatif, Tipologi, Strategi, Konsep Desa Pusat Pertumbuhan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Bunafit, Nugroho. 2004. PHP dan MySQL dengan editor Dreamweaver MX. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Bungin, Burhan. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: Gajah Mada Press.

Idrus, Muhammad. 2009. Metode Penelitian Ilmu Sosial.

Yogyakarta: Erlangga.

Indrajit, Richardus Eko (2004). E-Government Strategi Pembangunan Dan Pengembangan Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Digital. Yogyakarta:Andi Offset.

Indrajit, Richardus Eko (2002). Membangun Aplikasi E- Government. Jakarta:PT Elek Media Komputindo.

Lena Ellitan dan Lina Anatan, 2007. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Alfabeta.

Moleong, Lexy J, 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif.

Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Patilima,  Hamid.  2007.  Metode  Penelitian  Kualitatif.

Jakarta: Alfabeta.

Ratminto & Atik Septi Winarsih. 2014. Manajemen Pelayanan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

 

Sabaruddin, Abdul, 2014. Manajemen Kolaborasi Dalam Pelayanan Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D). Bandung:Alfabeta cv

JURNAL

Hartono, Dwiarso, Mulyanto Edy. 2010.” Electronic Government Pemberdayaan Pemerintahan dan Potensi Desa Berbasis Web”. Jurnal Teknologi Informasi Volume 6 No.1.

Hardjaloka, Loura. 2014. “Studi Penerapan E- Government Di Indonesia dan Negara Lainnya Sebagai Solusi Pemberantasan Korupsi Di Sekror Publik”. Jurnal Rechts Vinding Media Pembinaan Hukum Nasional Volume 3 Nomor 3 ISSN 2089-9009.

Oktavya, Ayu Aditya. 2015. “Penerapan (Electronic Government) e-Government  Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Dalam Pemberian Pelayanan Di Kota Bontang”. eJournal Pemerintahan Volume 3 Nomor 3 Tahun 2015

hal: 1433-1447

Pascarani, Ni Nyoman Dewi et al. “Implementasi Governance Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Studi Kasus Pemerintah Provinsi Bali)”. Bali: FISIP Universitas Udayana.

Praditya, didit . 2014. “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Tingkat Pemerintahan Desa”. Balai pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika (BPPKI) Bandung. Jurnal Penelitian Komunikasi Vol. 17 No.2, Desember 2014: 129-140.

Purwandani, Maesaroh and Rihandoyo. 2012. "Analisis Penerapan Electronic Government di Kabupaten Pati," Jurusan Ilmu Administrasi Publik, Universitas Dipenegoro, Journal of Public and Review Vol 1 No 2 hal Semarang.

Rokhman, Ali. 2008. Prospek dan Hambatan Penerapan E-Government di Indonesia. Inovasi Online. Vol 11-xx- Juli 2008

Sari dan Winarno. 2012. “Implementasi E-Government System Dalam  Upaya Peningkatan Clean and Good Governance Di Indonesia”. JEAM Vol XI No. 1/2012 ISSN: 1412-5366.

UNDANG-UNDANG

Inpres No.3 Tahun 2003. Pemerintah Republik Indonesia Keputusan  Menteri  Pendayagunaan  Aparatur  Negara

Nomor 63/KEP/M.PAN/ 7/2003

Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.

 

ONLINE

Combine Resource Institution. 2014. Panduan Pengelolaan Website Desa dengan Sistem Informasi Desa (SID) Versi 3.1, (online), (http://lumbung.combine.or.id/2014/03/panduan

-pengelolaan-website-desa-dengan-sistem-  informasi-desa-sid-versi-3-1/,  diakses  pada  30 Agustus 2016).

Kemendesa.   2015.   Desa   Harus   Lebih   Bermartabat, (online), (http://kemendesa.go.id/view/detil/1323/desa-  harus-lebih-bermartabat,                                                 diakses         pada        10 Agustus 2016).

Kominfo. 2015. KPP Jatim: Pengaduan Pelayanan Publik di Jatim         Turun,       (online) (http://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/440  63, diakses pada 10 Agustus 2016).

Kumorotomo, Wahyudi. 2009. Kegagalan Penerapan E- Government dan Kegiatan Tidak Produktif dengan        Internet.

(http://kumoro.staff.ugm.ac.id/wpcontent/upload  s/2009/01/kegagalan-penerapan-egov.pdf,

Komentar atas PENERAPAN WEBSITE DESA DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN MASYARAKAT

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

LAYANAN MOBIL SIAGA DESA


Kontak Langsung Pengemudi dengan cara klik gambar

LAYANAN SATU PINTU SIAGA CONVID-19 DESA PULOSARI


LAWAN KORONA DENGAN POLA HIDUP BERSIH (KLIK GAMBAR)

MARI BERGABUNG DI WA SAHABAT PEJUANG DESA

 

Layanan Mandiri Desa Pulosari


Untuk Mendapatak Biodata Penduduk Silahkan konfermasi dengan Admin melalui SMS Gate Way atau Wa 0852195159909 untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Ketik NIK & PIN (KTP Pulosari)

 

 

Komentar Terkini

  • yarianus alom :saya butu download aplikasih ini...baca selengkapnya
    ditulis pada 22 Juli 2020 08:08:42 WIB

  • Djufri Achmad :Mantap luar biasa Desa Pulosari sebagai salah desa...baca selengkapnya
    ditulis pada 15 Juni 2020 11:26:10 WIB

  • IFAN :APAKAH susunan org dN TTA kerja pem des ini terca...baca selengkapnya
    ditulis pada 13 Februari 2020 14:14:15 WIB

  • JULFIKAR :gan minta contoh rab dan laporan spj lengkap penge...baca selengkapnya
    ditulis pada 05 September 2019 11:29:00 WIB

  • fika yunifa efrianinrum, M.Pd :Mohon data demografi penduduk berdasarkan pendidik...baca selengkapnya
    ditulis pada 28 Agustus 2019 04:49:51 WIB

  • Firman :mantap, sangat membantu......baca selengkapnya
    ditulis pada 22 Mei 2019 20:06:16 WIB

  • IRHAM :gan minta contoh rab dan laporan spj lengkap penge...baca selengkapnya
    ditulis pada 26 Maret 2019 20:42:23 WIB

  • :...baca selengkapnya
    ditulis pada 10 Februari 2019 17:26:39 WIB

  • Lydia Ratna arief :Saya sdh membaca dan mempelajari dasa wisma ini, ...baca selengkapnya
    ditulis pada 07 Februari 2019 08:01:48 WIB

  • SAURMAN SILALAHI :DESA YANG MAJU,APAKAH DESA INI SUDAH PUNYA BUM DES...baca selengkapnya
    ditulis pada 18 Januari 2019 23:24:18 WIB

  • Seputar Pulosari

    FacebookTwitterGoogle PlussYoutube

    Dapatkan Website Versi Android


    Silahkan Click gambar untuk mendapakan aplikasi download ikuti sesuai petujuk.

    POKDARWIS


    Dapatkan informasi dokumen kegiatan Pokdarwis Desa Pulosari dengan cara klik gambar

    REGULASI :