Desa Pulosari

Sabtu 31 Agustus 2019 puncak acara rangkaian peringatan HUT RI ke 74 Desa Pulosari dengan tema Dengan Semangat Kemerdekaan RI yang ke 74 Kita Wujudkan Desa Pulosari yang Manis (Mandiri , Nasional, Istimewa dan Sejahtera Menju Indonesia yang Ungul. Kegiatan parade budaya dan Karnaval yang rutin menjadi agenda tahunan ini menjadi even tahunan yang di tunggu-tunggu masyarakat karena menampilkan kreatifitas seni dan penampilan budaya desa pulosari.

Tujupuluh empat tahun bukanlah sebuah usia yang muda ibarat usia manusia namun sebuah usia yang sudah cukup untuk menjadi tauladan dan panutan yang muda demikian dengan Negara kita tercinta ini, Nasionalisme pada bangsa Indonesia akhir-akhir ini mulai pudar seiring banyaknya tidak konsistenan partai yang terjebak dalam jerat kepentingan sesaat. Cita-cita nasionalisme yang tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 saat ini tidak menyentuh ke dalam semangat berbangsa dan bernegara. Sehingga landasan dasar nasionalisme yang nyata-nyata menegaskan kesejahteraan dan keadilan rakyat seluruh Indonesia belum diperhatikan oleh penyelenggara negara. Akibatnya rakyat makin menderita, timbul gejolak sosial di mana-mana. Itu disebabkan pemerintah tidak serius mensejahterakan rakyat. Kondisi ini sangat memprihatinkan dan memilukan bagi bangsa yang begitu besar dengan kekayaan alam melimpah ruah. Kondisi sosial kebangsaan yang ambruk disebabkan makin rendahnya kesadaran komponen bangsa ini akan ruh nasionalisme. Erosi kebangsaan agaknya tepat untuk mengansumsikan penyakit kronis yang menghinggapi anak bangsa.

Acara dibuka oleh Kepala Desa  Pulosari (ROKIM) tepat pada pulul 14 Wib dengan diawalil letusa petasan sbagai pertanda awal kegiatan karnaval. kegiatan ini adalah sebuak kegiatan rutinitas tahunan yang di selengarakan oleh desa Pulosari sebagai sarana kretifitas masyarakat dalam melestraikan budaya desa pulosari baik dalam bidang seni dan budaya, sengaja dilaksanakan untuk mempromosikan budaya desa dan potensi yang ada kepada masyarakat luar desa, dalam upaya mendongkrak program Desa Wisata dengan destinasi wisata Candi arimbi dan Goa Ngesong.

Kemeriyahan ini nampak lebih meriyah dengan hadirnya pengawalan dari Polsek Bareng serta kehadiran Tiga Pilar yang ikut langsung mengamankan kegiatan, sebagai poros pengendali lapangngan dilibatkan lansung Linmas yang di komandani TARAM bersama angotanya selau pengendali di jalan raya mengingat lajur jalan yang sempit, Harmoni yang indah mulai menjadi tontonan masyarakat yang hadir tumpah meriyah di sepanjang jalan yang menjadi rute kurang lebih dua kilo meter aneka jenis penampilan dan kreatifitas masyarakar ditampilkan dan beberapa paguyupan kesenian kuda lumping memeriyahkan kegiatan karnaval.

Suasana lebih MANIS dengan kehadiran Sang Dewi Arimbi hadir di tengah masyarakat desa Pulosari ujud rasa cita tanah kelahiran dari seorang yang terlahirkan di Desa Pulosari sebut saja SHINDY jauh dari kota Pandaan Pasuruan hanya untuk menunjukan rasa cita akan tanah kelahiranya . kegiatan hari ini memang sedikit berkurang pesertanya karena bersamaan ageda agenda desa yang sangat padat di ikuti 26 peseta umum dari unsur RT dan kelembagaan desa, namun penonton sangat antusias dan padat di sepanjang jalan desa Pulosari sehingga menambah semanganya peserta untuk ber expresi menampilkan kreativitasnya.

Selanjutnya dalam kesempatan ini ijinkalah kami atasnama Pemerintahan Desa Pulosari menyampaikan terimakasih kepada semua elemen masyarakat Desa Pulosari yang sudah bersama mensukseskan kegiatan karnaval budaya Desa tahun 2019.

Ucapan terimakasih disampaikan kepada:

1. Panitia
2. Perangkat Desa Pulosari
3. BPD
4. LPMD
5. LINMAS
6. KKN UNDAR dan UWAHA
7. Chindy
8. Semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan